Buku Passion Is Nothing, salah satu karya Rene Suhardono Sepotong tulisan bisa menyisakan benih-benih optimisme, kegelisahan bahkan perasaan ter-intimidasi pada pembaca bila ditulis oleh ahlinya. Walau ekspektasi penulisnya tidak sejauh itu. Jujur saja sebelumnya saya tidak terlalu suka membaca tulisan-tulisan Rene Suhardono. Setiap judul tulisannya selalu menggunakan bahasa Inggris. Begitu juga dalam tubuh tulisan, banyak kita temukan kalimat dan ungkapan bahasa Inggris yang panjang. Pembaca yang tidak banyak menguasai kosa kata Inggris tentu akan kesulitan memahami penjelasannya. Bagi saya, tulisan yang terlalu banyak istilah asingnya ibarat makanan yang banyak tulangnya. Nikmatnya membaca menjadi terganggu. Saya mulai tertarek membaca tulisan-tulisan Rene Suhardono setelah membaca kolomnya yang berjudul, “What’s Your Contribution ?” yang terbit di Kompas oktober 2015. Tulisan itu saya temukan secara tidak sengaja dihalaman Kompas Klasika. Mungkin ada pembaca menganggap
[ Merekam - Mencatat - Membagikan ]